Gravity, they say you can't fight it. But, what if love was
stronger than gravity?
Saya suka film Upside Down produksi Perancis-Kanada ini
karena film ini sudah membuat saya sediiiiih di awal cerita dan ceritanya terus
berlanjut menjadi cerita yang romantis, yang jomblo pasti langsung pengen cari
pasangan, yang punya pasangan pasti pengen cepet-cepet kimpoi deh hahaha dan
yang paling saya suka adalah perjuangan pemeran utama laki-laki yang
mati-matian mengejar orang yang dia sayangi, disamping itu saya juga suka
sajian visual yang ada di film ini, bayangin ketika kepala kita mendongak kita
sudah bisa melihat kehidupan planet tetangga.
Namanya juga fiksi ilmiah, kita
berusaha memahami dan “memaklumi” jalan serta setting ceritanya, mengisahkan
dua planet kembar yang dekat dan nyaris berdempetan padahal seharusnya sebuah
planet memiliki sistem dan orbitnya masing-masing. Film ini bertema forbidden love (kesukaan nih) yang
mengisahkan dua planet yang dipisahkan dengan gravitasinya masing-masing (sulit
dijelaskan secara singkat, lebih menarik melihat filmnya). Banyak yang bilang
cerita film ini begitu impresif di awal tapi jadi agak kurang greget di akhir
ceritanya dan klimaksnya kurang nampol kalau saya sih cukup puas karena cerita
dramanya benar-benar dituntaskan dan tampilan visual filmnya yang imajinatif,
keren sist gan...tonton dah....
Planet kembar ini mempunyai gaya gravitasi yang berbeda dan
uniknya benda yang berasal dari kedua planet kembar hanya tunduk pada gravitasi
planet asalnya, jadi bisa saja benda-benda yang ada jatuh ke atas atau naik ke
bawah. Kedua planet ini mempunyai gaya gravitasi sendiri dan benda-benda
hanya akan tunduk pada planet asalnya, sehingga manusia dari planet bawah tidak
bisa keatas karena akan ditarik oleh gravitasi planet asalnya dan
sebaliknya. Selain itu apabila ada sebuah benda dari planet tetangga
tersebut dibawa ke planet satunya dan menahannya agar tidak tertarik keatas,
maka lama kelamaan benda tersebut akan terbakar.nearpictures.com |
Di awal film akan ada sebuah narasi yang diceritakan Adam
tentang keunikan planet yang dia tempati. Adam bercerita dua planet kembar yang
memiliki dua gravitasi berbeda. Gravitasi dua planet kembar memiliki tiga hukum
alam yaitu semua objek ditarik oleh gravitasi planet asal
objek tersebut, berat suatu benda dapat diimbangi dengan berat benda dari
planet yang berlawanan (inverse matter), dan benda yang bersinggungan dengan inverse
matter (materi terbalik) setelah beberapa waktu akan terbakar.
Masing-masing planet ini memiliki kehidupan yang sangat
berbeda dikenal dengan planet atas (Up Top) dan planet bawah (Down
Below). Masyarakat kedua planet ini dalam kehidupannya terdapat
kesenjangan sosial yang tinggi, planet atas masyarakatnya kaya, berpendidikan,
mapan, canggih serta infrastrukturnya jauh lebih modern, sedangkan planet bawah
kondisinya sangat kumuh, kotor, miskin dan jauh tertinggal. Planet atas sengaja
mengeksploitasi sumber daya yang ada di planet bawah dan mengolahnya lalu
menjualnya kembali dengan harga yang mahal ke planet bawah (planet atas
mengambil minyak dengan harga yang sangat murah dari dunia bawah, dan
menjualnya kembali ke dunia bawah dengan harga sangat mahal yang tidak dapat
dijangkau). Kontak masyarakat kedua planet ini pun sangat dibatasi.
Seorang anak yatim piatu yang dibesarkan di panti asuhan
bernama Adam Kirk. Orang tuanya meninggal ketika terjadi ledakan besar
diakibatkan oleh Transworld (satu-satunya perusahaan yang menghubungkan planet
atas dan planet bawah dan memungkinkan interaksi antara penghuni dua planet) yang
terjadi di planet bawah. Setiap akhir pekan Adam bermain ke rumah bibinya,
satu-satunya keluarga Adam yang masih hidup. Adam sangat menyukai flying pancake buatan bibinya, seperti
namanya pancake ini benar-benar bisa terbang melayang-layang, resep pancake ini
adalah resep rahasia keluarga turun temurun yang sebenarnya nanti akan
diwariskan ke ibu Adam, namun sayangnya ibu Adam meninggal. Rahasia utama
pancake terbang ini adalah serbuk madu dari lebah merah muda yang ada di
pegunungan Sage. Hal ini disebabkan karena perbedaan gravitasi yang madu
dari lebah merah muda ini tinggal dan hidup di planet bawah (down below) tetapi mencari nektar dari
tanaman yang di planet atas (up top),
sehingga madunya bisa membuat sebuah kombinasi gravitasi yang bisa menstabilkan
daya tarik gravitasi dari kedua planet itu.
Suatu hari Adam disuruh bibinya untuk mencari madu lebah
merah muda di pegunungan Sage, salah satu pegunungan tertinggi di planet bawah,
tak seperti biasanya kali ini Adam kecil mencoba naik lebih jauh dan tinggi
hingga ke puncak gunung karena ia ingin merasakan hujan terbalik (air hujan bukan
jatuh ke arah bawah tapi keatas). Adam lalu melemparkan sebuah pesawat
terbang mainan buatannya keatas, pesawat terbang mainan ini melaju terus masuk
ke gravitasi di planet atas karena dorongan air hujan. Pesawat terbang
Adam ditemukan oleh seorang gadis kecil bernama Eden Moore, mereka pun akhirnya
akrab dan sering berkomunikasi di puncak gunung planet masing-masing dengan saling
mendongakkan kepala mereka ke atas. Seiring waktu mereka pun sudah menjadi
sepasang kekasih dari berbeda planet yang tentunya sangat dilarang.
Suatu hari Adam melemparkan tali ke atas dan Eden menaiki
tali tersebut untuk menuju ke planet bawah. Mereka bertemu di sebuah batu
cekung yang bisa menyangga tubuh Eden dari gaya tarik gravitasi dari planet
atas. Ada scene ketika Adam menggendong Eden, dan meloncat-loncat seakan mereka
bisa terbang, hal ini terjadi karena tarik menarik antara dua objek (Adam dan
Eden) berbeda gravitasi. Tapi karena aturan yang ketat dari kedua planet bahwa
tidak boleh terjadi kontak, mereka berdua di kejar polisi. Adam pun buru-buru
mengantarkan Eden pulang dengan menggunakan tali, sayangnya belum sampai Eden
menginjakkan kaki di planet atas lengan Adam tertembak sehingga tali yang ia
pegang terlepas. Eden pun terjatuh cukup tinggi di atas bebatuan, darah
merembes keluar dari kepala Eden, Adam berfikir Eden sudah mati karena
kecelakaan ini. Scene ini sangat emosional buat saya, Adam dipisahkan dengan
Eden, Bibi Adam ditangkap, rumahnya di bakar, karena kecelakaan itu Eden
mengalami amnesia.
Sepuluh tahun kemudian, Adam yang sekarang bekerja di sebuah
bengkel. Dia berusaha menemukan material anti gravitasi. Dengan menggunakan
resep rahasia keluarga tentang bubuk merah muda dari bibinya, Adam berpikir
material yang dapat merasakan dua bidang gravitasi yang berbeda bisa
diciptakan. Adam memulainya dengan membuat produk kosmetik anti aging.
Secara kebetulan, Adam melihat Eden di TV. Ternyata, Eden
masih hidup, dan kini bekerja di Trans World. Adam memutuskan untuk menemui
Eden melalui Trans World. Dengan bermodalkan resep krim anti anti aging
warisan keluarganya Adam mendaftar ke Trans Wold dan menyusun rencana supaya
bisa ketemu Eden. Trans World menerima Adam karena tertarik dengan produk anti
aging ciptaannya, yang sangat menjanjikan. Pemilik bengkel dan teman Adam
kecewa, karena menurut mereka Trans World adalah tempat yang buruk bagi orang
yang berasal dari Down Below. Tapi, Adam mengatakan, banyak hal yang bisa kita
manfaatkan dari Trans World untuk membantu penemuannya.
deretan nomor lantai di lift |
Di Trans World, Adam bertemu dengan seorang karyawan senior,
bernama Bob Boruchowitz yang berasal dari Up Top, mereka akhirnya menjadi rekan
akrab. Bob ternyata adalah seorang kolektor perangko dan Adam menyanggupi
membantu mendapatkan perangko langka dari. Bob pun menawarkan bantuan untuk
Adam, Adam tentu memanfaatkan kesempatan ini untuk bisa menghubungi Eden lagi.
Suatu hari, dengan mengunakan besi pemberat untuk mengimbangi
berat tubuhnya Adam menemui Eden, tapi tentu saja dia tidak bisa berlama-lama
karena benda-benda tersebut akan terbakar bila bersinggunan dengan objek dari
planet yang berlawanan. Untuk bertemu Eden, Adam tidak hanya harus bisa melawan
gravitasi yang berlawanan, dia juga harus menyamar menjadi warga Up Top,
melawan petugas patroli dari Up Top dan kemungkinan untuk terbakar hidup-hidup.
Yang Adam tidak tahu adalah Eden mengalami Amnesia gara-gara kecelakaan 10
tahun yang lalu, dan tidak ingat apapun mengenai Adam, meskipun Eden merasa ada
sesuatu yang hilang setelah dia kecelakaan.
Adam terus berusaha menemui Eden, Adam pun berhasil
mengajak Eden kencan, dan dengan ID Card Bob, Adam berhasil keluar dari Trans
World ke Up Top, dan bekencan dengan Eden di kafe Dos Mundos (menuju kesana
harus menggunakan kereta gantung). Pertemuan itu pun berjalan awkward karena Eden still didn't recognize
Adam, tapi untungnya Adam yang kecewa dengan cerdas mengalihkan
pembicaraan, pertemuan mereka pun tidak bisa berlangsung lama, karena logam
pemberat mulai terbakar. Adam terpaksa pamit secepatnya, berlari ke arah lautan
dan melompat ke lautan dan kemudia terjun
bebas seperti terbang dari dunia atas ke dunia bawah (jatuh tapi terbang,
kereeeen). Namun suatu hari Trans World memecat Bob dengan alasan
efisiensi dan tidak dibutuhkan lagi, Bob sangat sedih dan marah karena puluhan
tahun bekerja untuk Trans World tapi kini dibuang begitu saja. Sebelum pergi,
Bob meninggalkan ID Card miliknya dan beberapa uang untuk Adam.kafe Dos Mundos yang futuristik |
inverse matter (materi terbalik) |
Ketika Adam mempresentasikan krim anti agingnya dia tidak
sengaja bertemu Eden, kedok Adam pun terbongkar, tapi karena hal itu lambat
laun Eden mulai sadar kenangan-kenangannya bersama Adam. Adam juga
memberitahukan rahasia material anti gravitasi (serbuk madu lebah merah muda) yang dia impikan sejak lama
kepada Boruchowitz.
material anti gravitasi |
Scene-scene selanjutnya banyak menampilkan adegan mesra dan
lama kelamaan Eden menjadi sadar dan teringat kembali siapa Adam.
Perjuangan mereka tidak mudah, karena mendapatkan pertentangan dari polisi
perbatasan antar planet yang selalu mengejar pertemuan mereka.
berkomunikasi dengan mendongakkan kepala |
tiap ketemuan pasti di ganggu sama polisi patroli hiks.. |
Best Scene
- Ada di awal film, ketika Adam menarik Eden ke Down Below dan kemudian mereka ..... dibawah batu dan ketika Adam menggendong Eden dan melompat-lompat seakan mereka akan terbang (menurut saya scene ini memperlihatkan pemandangan atraktif gaya gravitasi antara Up Above dan Down Below nya)
- Ketika Adam dan Eden saling berpegangan tangan berusaha kabur dari patroli polisi yang menembaki mereka
- Scene ketika Adam berada di Up above menemui Eden, sepatu dan magnet Adam terbakar dan Adam nyemplung ke laut yang pada akhirnya dia malah seperti terbang, melewati awan-awan dan jatuh ke laut tempat planetnya berasal.
- Scene ketika Adam ada di lantai 0 (zero floor) pertemuan antara Up Top dan Down Below di Trans World
- Scene Adam buang air kecil ketika sedang berada di Up Above yang memicu alarm kebakaran.
Karakter favorit? Adam Kirk, dia benar-benar tidak
peduli resiko yang dihadapi untuk bertemu orang yang dia cintai. Saya juga
sering menjumpai Adam ini banyak banget tersenyum di tiap adegan, maniiiis
banget.
Kutipan favorit dari film ini “Ada yang mengatakan
cinta sejati adalah satu jiwa yang terpisah saat dilahirkan, dan keduanya
selalu saling merindukan untuk menemukan jalan bersatu kembali”. Film ini juga
mengekspose satu kutipan seperti yang saya tuliskan di awal “Gravitasi, kata
mereka tidak bisa dilawan. Bagaimana jika cinta lebih kuat daripada gravitasi
?”
Saya berani merekomendasikan jalan cerita film ini untuk yang suka film romantis, setting yang disajikan pun sangat imajinatif dan jarang ditampilkan film fiksi ilmiah sejenis. Film ini memang lebih fokus pada drama percintaan antara Adam Kirk dan Eden Moore
Tidak ada komentar:
Posting Komentar